Rabu, 23 November 2011

Ciri khas makanan medan


NASI GORENG BAKAR €ŒMR.PUENCHENG ANTI KOLESTEROL

Nasi goreng bakar “Mr.Puencheng” yang membuka warungnya di Jalan Dr. Mansyur Medan menghadirkan menu terbaru dengan konsep masakan yang benar-benar anti kolesterol, sehingga para konsumen silih berganti ingin menikmatinya.
“Nasi goreng ini memang unik dengan mengusung nama Mr.Puencheng yang dalam bahasa Malangnya berarti ‘kepala miring’ dengan menu utama nasi goreng bakar anti kolesterol untuk semua umur,” ucap pengelola warung Mr.Puencheng, Suwandi kepada wartawan
Dikatakannya, menu nasi goreng bakar ini disukai para konsumen yang bermasalah dengan kolesterol.
Nasi goreng bakar ini bebas lemak dan sama sekali tidak berminyak, bahkan penyajiannya pun menggunakan piring bambu yang dilapisi daun pisang.
Cara memasaknya hanya menggunakan sedikit minyak saja untuk menggoreng empat porsi nasi dengan minyak ukuran satu sendok makan.
“Minyak yang kami gunakan juga minyak non-kolesterol, walau nasi goreng ini tampak mengkilap saat disajikan. Hal tersebut bukan disebabkan minyak gorengnya melainkan taburan kecapnya,” ungkapnya.
Menu nasi goreng yang ditawarkan di gerai ini bermacam-macam, mulai dari nasi goreng kambing, sapi, ayam, spesial (campur), telur ceplok, bahkan seafood.
Dari sekian banyak varian nasi goreng, yang paling diminati adalah nasi goreng spesial, karena harganya hanya Rp14.000 sudah termasuk dengan minuman.
Harga nasi goreng yang ditawarkan juga beragam, antara Rp9.000 sampai Rp11.000 dan sudah dilengkapi jus aneka buah dengan harga Rp5.000 sampai Rp6.000.
“Karena rumah makan ini dekat dengan lokasi kampus, jadi harga yang kami tawarkan juga tidak terlalu mahal dan sangat cocok dengan kantong anak kuliah,” jelasnya.
Dengan harga yang paling mahal, nasi goreng ini dicampur dengan berbagai isi, dari daging kambing, sapi, ayam, dan seafood.
Selain nasi goreng, gerai ini juga menawarkan menu yang biasanya mengiringi nasi goreng, seperti mie goreng atau rebus dan kwetiau goreng atau rebus yang dimasak dengan proses biasa.
Hadir di kota Medan sejak April 2009, nasi goreng bakar Mr Puencheng memiliki keistimewaan pada pembakarannya yang menggunakan gas bertekanan tinggi.
Ditambahkannya, menyantap nasi goreng bakar itu rasanya lebih nikmat pada malam hari, dari segi rasa tidak berubah meski dibakar setelah digoreng.
“Menggoreng sekaligus membakar nasi itu butuh dua orang tenaga, satu orang menggoreng dan seorang lagi membakar, meskipun jadi tampak merepotkan, namun rasanya memang lebih gurih dan tidak berminyak,” tambahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar